HARIANBANTEN.CO.ID – Pemerintah Kota Cilegon bakal menggelontorkan bantuan dana operasional untuk seluruh perguruan pencak silat mulai tahun 2026. Kebijakan ini sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya dan pembinaan prestasi olahraga.

Hal itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Cilegon, Robinsar, saat menghadiri pelantikan dan rapat kerja pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Cilegon masa bakti 2025–2029 di Aula Dinas Kominfo, Sabtu (17/5/2025).

“Kami sudah anggarkan bantuan operasional untuk seluruh perguruan se-Kota Cilegon. Ini wujud nyata perhatian pemerintah terhadap kebudayaan,” kata Robinsar.

Menurutnya, proses penganggaran sudah dimulai tahun ini dan akan disalurkan pada 2026 setelah proses pendataan rampung.

“Kalau kondisi keuangan memungkinkan, jumlah bantuannya juga bisa kita tingkatkan,” sambungnya.

Bidik Prestasi Internasional

Robinsar menegaskan, bantuan ini bukan sekadar untuk pelestarian budaya, tapi juga guna mendorong prestasi. Ia menargetkan dalam lima tahun ke depan, ada pesilat asal Cilegon yang mampu berlaga di level internasional.

“Target saya, ada pesilat dari Cilegon yang bisa harumkan nama daerah di kancah internasional,” ucapnya.

Ajak Kolaborasi Majukan Silat

Wali kota juga mengajak semua pihak untuk berkolaborasi memajukan pencak silat sebagai warisan budaya sekaligus cabang olahraga unggulan.

“Semoga kepengurusan IPSI yang baru bisa jadi motor penggerak pencak silat di tengah masyarakat,” pungkasnya.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, pencak silat di Cilegon diharapkan tidak hanya lestari, tapi juga mampu mencetak prestasi di tingkat nasional hingga dunia.

Penulis: Asep Tolet | Harianbanten.co.id

Post Views: 940