PANDEGLANG – Untuk mempersiapkan kontestasi politik tingkat daerah, sejumlah Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mulai menyiapkan tempat pemungutan suara masing-masing, untuk menyiapkan proses pemungutan dan penghitungan agar representatif.
Salah seorang petugas KPPS di Desa Majau Kecamatan Saketi, Ende Nandang mengatakan, dalam menyambut pagelaran politik lima tahunan ini, pihaknya menyiapkan tempat yang representatif dan menarik partisipasi pemilih, agar masyarakat mau menentukan suaranya masing-masing.
“Jadi konsep kami ini bukan hanya sekedar pemungutan suara saja, tapi kami ingin partisipasi pemilih ini bisa meningkat dari sebelumnya, karena dengan persiapan yang matang dan menyiapkan tempat yang nyaman di musim hujan bisa menarik masyarakat,” ucapnya kepada harianbanten.co.id, Selasa (8/12/2020).
Selain membuat nyaman masyarakat yang akan memilih, dirinya juga menyiapkan tempat khusus untuk pemilih yang dikategorikan memiliki suhu di atas 37,3 derajat, agar meskipun disebut rawan Covid-19 dirinya mengakomodir suaranya.
“Dalam hal ini kami selaku panitia, tentu diwajibkan menyiapkan bilik suara khusus sebagaimana diamanahkan oleh buku panduan, agar warga yang kategori sakit itu bisa tetap menyalurkan suaranya,” katanya.
Sementara, ditemui di lokasi yang sama, Ketua PPS Desa Majau, Cecep Saeful Bahri menyampaikan, dalam proses pemungutan suara tersebut pihaknya meminta kepada masyarakat agar memperhatikan protokol kesehatan, sebab hal tersebut menjadi salah satu objek pengawasan.
“Saya sudah menghimbau dengan cara wawar kepada masyarakat, pada saat memilih nanti bisa betul-betul memperhatikan protokol kesehatan, itu jangan dianggap sepele, karena itu nantinya akan menjadi masalah yang besar jika tidak diperhatikan,” katanya. (De/red)
Discussion about this post