SERANG – Salah satu indikator eksistensi dosen dalam dinamika tridarma perguruan tinggi adalah memiliki pengalaman dalam memperoleh hibah Penelitian Dosen Pemula (PDP) yang di canangkan oleh ristekdikti.
Demikian diungkapkan oleh Achmad Rozi El Eroy Ketua Ikatan Dosen Republik Indonesia (IDRI) Banten saat membuka acara Sharing Session Kiat Sukses Tembus Hibah Penelitain PDP dalam Webinar yang dilaksanakan, Minggu (14/6/2020).
Rozi mengatakan, bahwa Sharing Session ini dimaksudkan untuk memberikan pencerahan kepada dosen-dosen muda di Banten khususnya, agar memiliki motivasi yang kuat untuk mengikuti kompetisi Hibah Penelitian Dosen Pemula (PDP).
“Disamping itu, kegiatan ini juga merupakan ajang berbagi trik dan pengalaman nara sumber terkait bagaimana kiat sukses tembus hibah Penelitian Dosen Pemula,” ucapnya.
Kegiatan Sharing Session yang dimoderatori oleh Hendry Gunawan selaku Sekretaris IDRI Banten. Kegiatan ini menghadirkan 2 narasumber yang kebetulan keduanya adalah Reviewer yang telah memiliki jam terbang sangat tinggi dalam dunia penelitian, yaitu; Dr. Tb. Ai Munandar, MT dan Dr. Rina Noviyanthi, M.Pd. yang juga keduanya merupakan Dosen di Universitas Serang Raya (Unsera).
Sementara, Dr. Ai Munandar, MT dalam pemeparaya mengatakan, tidak ada kiat khusus untuk mendapatkan hibah penelitian dosen pemula (PDP), karena pihak Ristekdikti telah menerbitkan panduan yang secara jelas dan tegas bagaimana sebuah proposal penelitian harus dibuat oleh seorang Dosen.
“Saat ini, beberapa persyaratan administratif yang ditetapkan oleh Ristekdikti bagi Dosen yang ingin mengajukan proposal penelitian juga relatif lebih longgar. Artinya, ada peluang yang sangat besar bagi para dosen pemula untuk mendapatkan hibah penelitian dosen pemula. Terlebih, sejak tahun 2019 wilayah kewenangan untuk menetapkan lolos tidaknya proposal PDP itu ada di LLDikti masing-masing wilayah,” ujarnya.
Selain itu, Dr. Rina Noviyanthi,M.Pd selaku narasumber yang lain dalam pemaparannya menjelaskan, bahwa untuk tahuh 2020 ini pembukaan pengajuan proposal Hibah PDP akan dimulai pada bulan Oktober 2020 yang akan datang. Jadi masih banyak waktu bagi para Dosen pemula untuk mempersiapkan proposal penelitiannya secara baik.
“Jangan takut untuk mengajukan proposal, sepanjang ide dan gagasan yang kita tuangkan dalal proposal tersebut relevan dengan Rencana Induk Penelitian Nasional dan RIP LPPM perguruan tinggi tempat dosen bernaung,” jelasnya.
Lebih lanjut Dr. Rina, bahwa seorang Dosen yang hendak mengajukan proposal penelitian hendaknya selalu mengupdate data diri yang dimiliki pada akun Simlitabmasnya masing-masing, juga mengupdate rekam jejak karya ilmiah (jurnal) yang sudah dihasilkan.
Sementara Salah seorang peserta Sharing Session, Wardatul Ilmiah Dosen Untirta Banten, mengatakan dirinya mengapresiasi dan sangat puas dengan adanya kegiatan ini.
“Para pembicara yang dihadirkan oleh panitia sangat kompeten dan memiliki track record yang baik dalam dunia penelitian. Terlebih keduanya saat ini menjadi Reviewer untuk menilai kelayakan proposal Penelitian Dosen Pemula (PDP),” pungkasnya.
Perlu diketahui Acara yang dimulai sejak pukul 09.00 berakhir pada pukul 11.45. Wib. Dan diikuti oleh sebanyak 25 peserta yang berasal dari berbagai kampus yang ada si Banten dan diluar Banten. (aer/red)
Discussion about this post