Disperindag Cilegon Pantau Ketat Harga Sembako: Stabilitas Terjaga, Tantangan Fluktuasi Komoditi Tertentu
HARIANBANTEN.CO.ID – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Cilegon intensif mengawasi pergerakan harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional. Pemantauan rutin yang dilakukan pada Kamis, 10 Oktober 2024, menunjukkan harga sembako secara umum masih berada dalam kondisi stabil, meski terdapat fluktuasi pada beberapa komoditas strategis.
Fitriadi Achmad, Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Cilegon, mengungkapkan bahwa meskipun pasokan sembako tetap aman, ada tiga komoditas yang mengalami perubahan harga signifikan, yaitu cabai, kentang, dan daun bawang.
“Harga cabai, khususnya jenis rawit dan merah, mengalami naik-turun. Pada Rabu (9/10), harganya turun Rp 5.000, namun kembali naik pada Kamis (10/10) sebesar Rp 5.000. Sementara itu, kentang dan wortel turun Rp 1.000 per kilogram,” jelas Fitriadi.
Fitriadi menekankan bahwa perubahan harga sembako erat kaitannya dengan hukum permintaan dan penawaran. Namun, ia bersyukur harga mayoritas komoditas masih stabil, dan berharap situasi ini dapat terus berlanjut.
“Kondisi stabil ini penting untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah tantangan ekonomi,” ujarnya.
Disperindag berkomitmen terus melakukan pemantauan ketat guna memastikan stabilitas harga dan pasokan sembako, serta mengantisipasi fluktuasi yang dapat berdampak pada masyarakat luas.
“Kami berharap, dengan stabilnya harga sembako, daya beli masyarakat tetap terjaga dan pasokan barang terus lancar,” tambahnya. (Red)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.