Dari Silaturahmi ke Kolaborasi, PCM dan Kadin Dorong Realisasi Pelabuhan
HARIANBANTEN.CO.ID – Direksi PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) melakukan silaturahmi dengan jajaran Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Cilegon, Selasa (23/4/2025) siang.
Dalam pertemuan tersebut, Direktur Utama PCM, Muhammad Willy, memaparkan berbagai perkembangan, capaian, dan tantangan yang tengah dihadapi perusahaan pelabuhan milik Pemkot Cilegon tersebut.
Willy menjelaskan bahwa PCM saat ini tengah fokus pada inovasi dan ekspansi layanan untuk meningkatkan pendapatan dan dividen bagi daerah. Beberapa terobosan baru yang dijalankan antara lain penerapan Traffic Separation Scheme (TSS) serta pengembangan Waterfront Terminal Development Plan (WTDP) atau rest area tengah laut di kawasan Selat Sunda.
“Alhamdulillah, kontribusi kami terhadap Pendapatan Asli Daerah meningkat dari Rp6 miliar menjadi Rp16 miliar. Pendapatan kotor perusahaan pun naik dari Rp109 miliar menjadi Rp226 miliar per tahun,” ujar Willy.
Saat ini, PCM juga berhasil menguasai sekitar 70 persen pangsa pasar Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS). Untuk mendukung operasional, perusahaan mengoperasikan sembilan kapal pandu tunda, terdiri dari tiga kapal milik sendiri, dua kapal sewa, dan empat unit kerja sama operasi (KSO) dengan mitra pihak ketiga.
Di sisi lain, PCM juga terus melakukan lobi ke Kementerian Perhubungan guna mendorong penyesuaian tarif pandu tunda agar lebih proporsional dan mendukung keberlanjutan operasional.
Menanggapi pemaparan tersebut, Wakil Ketua Umum I Kadin Kota Cilegon, Isbatullah Alibasja, menyampaikan dukungan penuh pihaknya terhadap PCM. Ia juga menyatakan kesiapan Kadin untuk berkolaborasi, khususnya dalam mewujudkan pembangunan Pelabuhan Warnasari.
“Kami siap mencarikan investor. Namun, pembangunan pelabuhan ini tak bisa berjalan sendiri. Harus ada dukungan kuat dari berbagai pihak, Wali Kota, DPRD, Gubernur Banten, Kementerian Perhubungan, hingga Krakatau Steel,” tegas Isbatullah.
Penulis: Asep Tolet | Harianbanten.co.id
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.