HARIANBANTEN.CO.ID, CILEGON – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Cilegon mengelar aksi dan menuntut janji Wali Kota Cilegon Helldy Agustian dan Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta.
Aksi mahasiswa tersebut diawali dari Tugu Landmark Kota Cilegon menuju ke depan Gedung Wali Kota Cilegon dengan berjalan kaki, pada Jum’at, 28 Oktober 2022 sore.
Dalam aksinya para mahasiswa, menyinggung empat hal janji-janji politik Helldy-Sanuji yang sudah menjabat dua tahun di Pemerintahan Kota Cilegon.
Pertama, terkait jalan umum yang rusak parah di berbagai wilayah seperti jalan di daerah Ciwedus, Jalan Cibeber hingga Jalan Panggung Rawi, belum lagi infrastruktur dan beberapa jembatan yang rusak.
Menurut mahasiswa hal ini salah satu bukti ketidakseriusan Pemerintahan Helldy-Sanuji untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kota Cilegon.
Kedua, program 25 ribu lapangan kerja yang sampai saat ini terlihat sulit direalisasikan. padahal, program tersebut salah satu dari sepuluh janji kampanye yang mereka gaungkan pada Pilkada 2020 lalu untuk mencapai Cilegon Baru, Modern dan Bermartabat.
Hal tersebut, bisa terlihat dari Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Cilegon yaitu 10,69 persen. Bahkan, Kota Cilegon berada di peringkat kedua pengangguran terbanyak se Provinsi Banten.
Ketiga, kasus korupsi yang tidak henti-hentinya di Kota Cilegon. Beberapa kasus yang terjadi di Kota Cilegon pada waktu lalu pun ikut disorot mahasiswa.
Seperti, kasus korupsi penyimpangan pemberian fasilitas kredit tahun 2017-2021 pada empat mantan pegawai PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Cilegon Mandiri atau BPRSCM dengan kerugian negara mencapai Rp 14.6 miliar.
Terakhir, menolak investasi asing. Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tahun 2022 Pemkot Cilegon sudah mengantongi komitmen investasi dari sejumlah perusahaan Korea Selatan sebesar Rp100.69 triliun atau sekitar 6,78 miliar dollar AS.
Hal itu dinilai, investor dengan bebas masuk ke Kota Cilegon dan hanya menguntungkan investor asing sedangkan masyarakat Kota Cilegon tidak bisa menikmati dampak investasi tersebut.
Dari akar masalah tersebut, HMI Cabang Cilegon menuntut:
1. Tuntaskan pembangunan infrastruktur di Kota Cilegon
2. Realisasikan janji kampanye secara tepat sasaran dan transparan
3. Usut tuntas kasus korupsi di Kota Cilegon
4. Menolak investasi asing.
Discussion about this post