IPSI Cilegon Punya Ketua Baru, Abdul Rojak Siap Bawa Silat Berprestasi dan Berbudaya
HARIANBANTEN.CO.ID – Dunia pencak silat di Kota Cilegon memasuki babak baru. Abdul Rojak resmi menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Cilegon masa bakti 2025–2029, usai dilantik dalam acara yang berlangsung di Aula Dinas Kominfo Sandi dan Statistik Kota Cilegon, Sabtu (17/5/2025).
Pelantikan yang dirangkaikan dengan rapat kerja tersebut dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Wali Kota Cilegon Robinsar, Ketua DPRD Kota Cilegon Rizki Khairul Ichwan, Anggota DPRD Provinsi Banten Ratu Amalia Hayati, serta Ketua IPSI Provinsi Banten Ajat Sudrajat.
Dalam sambutannya, Abdul Rojak menyampaikan tekadnya untuk membawa pencak silat Cilegon menorehkan prestasi lebih gemilang, tanpa meninggalkan akar budayanya.
“Ini momen bersejarah bagi saya dan seluruh jajaran pengurus. Kami diberi amanah besar oleh masyarakat pencak silat Cilegon, dan insya Allah akan kami jalankan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

Melanjutkan Capaian, Membangun Prestasi Baru
Rojak juga menyampaikan apresiasi kepada kepengurusan sebelumnya atas dedikasi yang telah diberikan. Menurut dia, tongkat estafet yang kini dipegang akan diarahkan untuk mencetak atlet-atlet silat berprestasi dari Kota Cilegon.
“Kami ingin membawa silat Cilegon bersinar di tingkat regional dan nasional. Tapi itu hanya bisa tercapai jika kita bergerak bersama – pemerintah, insan pers, pelatih, dan seluruh perguruan,” tegasnya.
Ia menyebutkan, semangat kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama dalam mewujudkan cita-cita tersebut.
Ajat: Saatnya Cilegon Bangkit!
Ketua IPSI Provinsi Banten, Ajat Sudrajat, menyampaikan optimisme bahwa Cilegon memiliki potensi besar untuk bangkit dan bersaing dalam gelanggang pencak silat nasional hingga internasional.
“Kita punya warisan budaya yang luar biasa. Silat sudah hadir di Korea, Eropa, bahkan Amerika. Sekarang saatnya Cilegon kembali tampil di pentas nasional maupun internasional,” kata Ajat.
Ia mengingatkan bahwa terakhir kali Cilegon mencetak atlet silat kelas dunia adalah pada 2007 lewat sosok Dwi, yang membawa nama Indonesia di kancah global. Ajat berharap, dari kepengurusan baru ini, sejarah itu bisa terulang, bahkan melampaui.
Ajat juga menekankan pentingnya persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten 2026 di Kota Tangerang Selatan sebagai momentum kebangkitan.
“Saya yakin di bawah kepemimpinan Haji Rojak, dengan dukungan Ketua KONI dan Wali Kota, kita bisa. Tapi tentu, anggaran pembinaan dan perhatian harus ikut ditingkatkan,” ujarnya.
Harapan dari Wali Kota Cilegon
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Robinsar menyampaikan dukungan penuh kepada kepengurusan baru IPSI. Ia berharap ke depan pencak silat bisa lebih membumi di tengah masyarakat, terutama bagi generasi muda.
“Semoga kepengurusan baru ini bisa meningkatkan prestasi, membangkitkan minat dan bakat generasi muda, serta melestarikan budaya lokal seperti silat bandrong,” kata Robinsar.
Kepengurusan Baru
Dalam struktur kepengurusan IPSI Kota Cilegon masa bakti 2025–2029, Abdul Rojak didapuk sebagai Ketua Umum. Ia akan didampingi oleh Fatur S Syadeli sebagai Sekretaris dan Zainal Mutakin sebagai Bendahara Umum.
Dengan semangat baru dan dukungan berbagai pihak, kepengurusan IPSI Kota Cilegon diharapkan tidak hanya menjaga warisan budaya, tetapi juga melahirkan prestasi yang membanggakan di tingkat nasional hingga internasional.
Penulis: Asep Tolet | Harianbanten.co.id
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.